11 Cara Efektif Untuk Mempercepat Loading Halaman Blog

11 Cara Efektif Untuk Mempercepat dan meringankan Loading halaman Blog atau situs - Perlu diketahui bahwa kecepatan loading blog ialah salah satu faktor dari 200+ google faktor yang sanggup mensugesti posisi halaman situs pada SERP atau hasil pencarian google.

Banyak para blogger pemula yang lebih mementingkan tampilan blog dibanding dengan memprioritaskan dispensasi halaman blog, sehingga halaman blog yang mereka miliki menjadi lebih berat dan sulit untuk diakses.

Jika menyerupai itu kesempatan mendapat posisi terbaik SERP sanggup hilang begitu saja, namun bila halaman blog atau situs mempunyai proses loading halaman yang cepat dan ringan, bukan hanya para pengunjung yang menyukainya, mesin pencaripun akan menyukainya juga, sehingga untuk mendapat posisi terbaik SERP menjadi lebih baik.

 
Banyak faktor yang mengakibatkan halaman blog berat untuk diakses bahkan harus menunggu beberapa detik, beberapa penyebabnya adalah, banyak melibatkan gambar, banyak melibatkan sumber script dari luar terutama javascript atau jquery, banyak melibatkan widget dan juga penyebab lainnya. itu alasannya ialah ketidak tauan para blogger, sehingga mereka kebanyakan lebih memprioritaskan tampilan yang aduhai tanpa memperhatikan sedikitpun pengaruhnya terhadap loading halaman, sehingga berefek jelek bagi blog yang mereka miliki.

11 Cara Efektif Untuk Meringankan Loading Blog

Untuk para blogger pemula, dan para blogger pada umumnya, ketika kita mempunyai blog atau situs, hal utama yang harus kita perhatikan dan kita upayakan ialah bagaimana blog atau situs yang kita miliki, proses loading halamannya cepat dan ringan, gres kemudian kita memprioritaskan tampilan dan yang linnya.

Pada artikel ini akan dijelasakan mengenai tips yang sanggup kita lakukan untuk mempercepat dan mengurangi proses loading halaman blog atau situs, sebagai berikut:

1. Gunakan sumber gambar yang diambil dari situs pengelola gambar google.

Sebenarnya sumber gambar sanggup kita ambil dari mana saja, kadang gambar diambil dengan me-link-kan secara pribadi dari situs penyedia layanan gambar menyerupai photobacket, tinypic dan situs lainnya diluar layanan google, ketika blog sedang melaksanakan proses loading, blog akan mencoba melaksanakan komunikasi dengan situs-situs dimana sumber gambar tersebut diambil.

Proses tersebut bahwasanya akan memakan waktu meskipun tidak terlalu terasa sehingga kuat ke proses loading halaman blog menjadi sedikit lebih lambat.

Apa yang harus kita lakukan adalah, mengambil atau download gambar tersebut terlebih dahulu, kemudian mengupload kembali gambar menggunakan blog, kemudian gres kita gunakan alamat url gambar tersebut pada blog yang kita miliki, itu akan lebih baik daripada kita harus mengakses gambar secara pribadi ke server yang berbeda dengan server blog yang kita miliki.

2. Kompres Gambar sebelum diupload dan gunakan format gambar yang direkomendasikan

Ketika kita menggunakan gambar pada blog yang kita miliki sebaiknya format gambar yang kita gunakan sesuai dengan format yang direkomendasikan oleh google, Google mengatakan rujukan mengenai gambar yang sanggup kita sisipkan,berikut pernyataan google

• PNG hampir selalu lebih baik dari GIF, meskipun beberapa versi browser lawas mungkin hanya mendukung format untuk PNG saja.
• Gunakan GIF untuk grafik sederhana atau sangat kecil (misalnya kurang dari 10x10 piksel, atau palet warna yang kurang dari 3 warna) dan untuk gambar yng bergerak.
• Gunakan JPG untuk semua gambar bergaya fotografi.
• Jangan menggunakan BMP atau TIFF.

Sebaiknya sebelum gambar diupload untuk dipakai gambar tersebut kita kompress terlebih dahulu biar ukurannya menjadi lebih kecil, semakin kecil maka akan semakin ringan ketika dibaca, untuk melaksanakan kompress gambar, untuk kompress gambar silahkan baca artikel wacana cara kompress gambar untuk meringkankan loading blog.

Format gambar untuk web yang paling baik ialah PNG atau GIF, gambar tersebut mempunyai kualitas sangat baik ketika di kompress, berukurang kecil dan support untuk semua web browser.

3. Tentukan ukuran gambar ketika digunakan

Ketika gambar dipakai dalam arahan html, sebaiknya kita memilih ukuran gambar ketika gambar tersebut digunakan, sehingga browser akan memproses gambar tersebut menjadi lebih cepat ketika dibaca, berikut arahan HTML yang harus kita sertakan untuk menampilkan gambar:

<img src='alamat_url_gambar' width='...px' height='...px'>

ingat untuk memasukan atribut width dan height menyerupai terleihat pada arahan warna merah diatas ketika kita menggunakan gambar pada blog, width ialah lebar gambar dan height ialah untuk tinggi gambar, biasanya ukuran gambar  ialah pixel, dan ingat untuk menyesuaikan ukuran gambar sesuai dengan yang diharapkan.

4. Hindari pemakaian gambar untuk backgrund halaman blog

Dengan tujuan untuk memperindah dan mempercantik halaman situs, banyak para blogger menggunakan gambar untuk background halaman blog yang mereka miliki, memang dengan melibatkan gambar, tampilan blog semakin anggun dan menarik, namun pemakaian gambar untuk background halaman blog akan sedikit kuat pada loading blog yang semakin lama.

Jika anda kebetulan menggunakan gambar untuk background halaman situs, sebaiknya hapus gambar tersebut dan akan lebih baik ganti dengan warna background saja, biar halaman situs atau blog yang anda miliki semakin ringan dan disukai mesin pencari.

5. Letakan Semua Kode java script pada format template blog

Java script ialah arahan untuk mengatakan sentuhan interaktif pada halaman blog, ada beberapa cara ketika kita menggunakan java script, yaitu eksternal javascript dan internal javascript, external java script yaitu mengambil java script dengan me-link-kannya secara pribadi dari situs yang berbeda, sedangkan internal javascript yaitu menuliskan secara pribadi pada template blog.

Ketika kita banyak menggunakan internal java script sebaiknya internal java script kita letakan di kepingan header dan dalam format template blog menyerupai terlihat pada arahan dibawah ini:

<script type='text/javascript'>
//<![CDATA[

                    letakan arahan javascript disini..
  
          //]]> 
        </script>

silahkan perikasa template anda untuk menemukan inline javascript atau arahan internal javascript, dan silahkan anda perbaiki dengan meletakan arahan java script yang anda temukan menyerupai terlihat pada arahan diatas.

6. Gunakan javascript atau css yang sudah dikompress

Ketika menggunakan java script atau CSS sebaiknya pilihlah javascript dan CSS yang sudah dikompres, pada umumnya ketika java script atau css kita ambil secara external, biasanya tersedia juga javascript atau CSS yang sudah di kompress.

Library javascript yang sudah dikompres biasanya berakhiran min menyerupai nama_file_min.js dan CSS yang sudah dikompress juga biasanya berakhiran min menyerupai nama_file_min.css, pilihlah file yang sudah dikompress tersebut untuk dipakai biar meringankan beban loading blog.

7. Tampilkan 4 atau 5 postingan pada halaman utama blog.

Pada halaman utama blog, sebaiknya jangan menampilkan jumlah postingan lebih dari 5, semakin banyak daftar postingan kita tampilkan maka akan semakin memperlambat loading halaman blog, sebaiknya tampilkan 4 hingga 5 postingan dalam halaman home atau halaman utama situs.

8. Rikas Daftar rincian isi postingan pada halaman utama blog. 

Halaman utama blog pada umumnya akan menyajikan daftar postingan, biasanya sanggup kita letakan lebih dari satu postingan sebaiknya setiap daftar postingan jangan terlalu menampilkan isi postingan secara lengkap.

Jika isi postingan sangat panjang, tampilkan hanya sebagian isi postingan dan lengkapi dengan link "baca selengkapnya" atau "Read more..."  atau link serupa yang menunjukkan kepada pengunjung untuk membaca lebih lengkap daftar postingan tersebut,dengan demikian loading blog akan semakin ringan.

Pada umumnya template blog dikala ini sudah mendukung daftar postingan semacam ini pada halaman home blog. bila belum silahkan anda modifikasi sehingga daftar positngan pada halaman situs, cukup menampilkan uraian singkat yang dilengkapi dengan link untuk membaca selengkapnya secara keseluruhan.

Anda sanggup memasang widget blog autoreadmore pada template blog anda, silahkan cari tutorial menciptakan auto readmore blog untuk anda pasang.

9. Jangan terlalu banyak menggunakan widget

Blog dikala ini sudah difasilitasi dengan banyak widget yang sanggup kita bongkar pasang pada halaman blog, baik itu di sidebar, di atas maupun di bawah, tergantung dari tata letak template yang digunakan.

Ketika kita bermaksud memasang widget pada blog, pilihlah beberapa widget yang memang dianggap penting, jangan memasang terlalu banyak widget yang sifatnya kurang penting, alasannya ialah semakin banyak widget yang kita aktifkan pada blog kita berarti loading blog akan semakin lama.

Itu dikarenakan blog akan memproses setiap widget yang kita letakan dan proses tersebut akan membutuhkan waktu yang cukup lama, sehingga kuat ke loading halaman blog, oleh alasannya ialah itu disarankan untuk memasang widget 1 hingga 2 saja, dengan memasang widget yang memang dianggap penting.

10. Batasi Penayangan Iklan 

Jika blog yang kita buat untuk monetisasi, sebaiknya jangan terlalu banyak memasang iklan, semakin banyak iklan yang kita pasang maka proses loading halaman blog akan semakin lama.

Tidak sedikit para blogger yang sudah berhasil memonetisasi blog, dengan tujuan untuk mendapat penghasilan yang berlimpah pada jadinya mereka kurang memperhatikan pemasangan iklan, sehingga aneka macam iklan yang diterbitkan dalam satu halaman blog.

Iklan yang terlalu banyak akan kuat pada kecepatan loading halaman blog tersebut yang akan semakin memburuk, bahkan iklan yang terlalu banyak sanggup mengangu kenyamanan pengunjung, sehingga mereka muak dengan blog anda.

Oleh alasannya ialah itu sebaiknya bijak ketika kita memasang iklan dan perhatikan juga kesehatan blog yang kita miliki, bila kita hendak memasang iklan, pasanglah 2 hingga 3 iklan itu akan lebih baik.

11. Pilihlah widget ekternal tanpa gambar

Jika dalam blog yang kita miliki terpaksa harus memasang widget dari luar, menyerupai widget dari media social, widget layanan trafik dan widget-widget ekternal lainnya, sebaiknya hindari untuk menggunakan widget bergambar, pilihlah widget yang hanya menampilkan text namun informatif.

Bagikan Artikel ini